Minggu, 26 Mei 2013

BEKERJA SAMA DALAM TEAM

 PENGERTIAN KELOMPOK
Kelompok adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang berinteraksi dan mereka saling bergantung (interdependent) dalam rangka memenuhi kebutuhan dan tujuan bersama, meyebabkan satu sama lain saling mempengaruhi. (Cartwright&Zander, 1968; Lewin, 1948)

KARAKTERISTIK KELOMPOK
Faktor personal karakteristik kelompok:
a. Kebutuhan interpersonal
William C. Schultz (1966) merumuskan Teori FIRO (Fundamental Interpersonal Relations Orientatation), menurutnya orang menjadi anggota kelompok karena didorong oleh tiga kebutuhan intepersonal sebagai berikut:
1) Ingin masuk menjadi bagian kelompok (inclusion).
2) Ingin mengendalikan orang lain dalam tatanan hierakis (control).
3) Ingin memperoleh keakraban emosional dari anggota kelompok yang lain.

b. Tindak komunikasi
Mana kala kelompok bertemu, terjadilah pertukaran informasi. Setiap anggota berusaha menyampaiakan atau menerima informasi (secara verbal maupun nonverbal). Robert Bales (1950) mengembangkan sistem kategori untuk menganalisis tindak komunikasi, yang kemudian dikenal sebagaiInteraction Process Analysis (IPA).

c. Peranan
Seperti tindak komunikasi, peranan yang dimainkan oleh anggota kelompok dapat membantu penyelesaian tugas kelompok, memelihara suasana emosional yang lebih baik, atau hanya menampilkan kepentingan individu saja (yang tidak jarang menghambat kemajuan kelompok). Beal, Bohlen, dan audabaugh (dalam Rakhmat, 2004: 171) meyakini peranan-peranan anggota-anggota kelompok terkategorikan sebagai berikut:
1) Peranan Tugas Kelompok. Tugas kelompok adalah memecahkan masalah atau melahirkan gagasan-gagasan baru. Peranan tugas berhubungan dengan upaya memudahkan dan mengkoordinasi kegiatan yang menunjang tercapainya tujuan kelompok.
2) Peranan Pemiliharaan Kelompok. Pemeliharaan kelompok berkenaan dengan usaha-usaha untuk memelihara emosional anggota-anggota kelompok.
3) Peranan individual, berkenaan dengan usahan anggota kelompokuntuk memuaskan kebutuhan individual yang tidak relevan dengantugas kelompok.

TAHAP – TAHAP PEMBENTUKAN KELOMPOK
Model pembentukan suatu kelompok pertama kali diajukan oleh Bruce Tackman (1965). Teori ini dikenal sebagai salah satu teori pembentukan kelompok yang terbaik dan menghasilkan banyak ide-ide lain setelah kosep ini dicetuskan.

Tahap 1 - Forming
Pada tahap ini kelompok baru saja dibentuk dan diberikan tugas. Anggota kelompok cenderung untuk bekerja sendiri dan walaupun memiliki itikad baik namun mereka belum saling mengenal dan belum saling percaya.

Tahap 2 - Storming
Kelompok mulai mengembangkan ide-ide berhubungan dengan tugas-tugas yang mereka hadapi. Mereka membahas isu-isu semacam masalah yang harus mereka selesaikan. Anggota kelompok saling terbuka dan mengkonfrontasi ide-ide dan perspektif mereka masing-masing. Pada beberapa kasus, tahap storming cepat selesai. Namun ada pula yang mandenk pada tahap ini.

Tahap 3 - Norming
Terdapat kesepakatan dan konsensus antara anggota kelompok. Peranan dan tanggung jawab telah jelas. Anggota kelompok mulai dapat mempercayai satu sama lain seiring dengan mereka melihat kontribusi masing-masing anggota untuk kelompok.

Tahap 4 - Performing
Kelompok dalam tahap ini dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lancar dan efektif tanpa ada konflik yang tidak perlu dan supervisi eksternal. Anggota kelompok saling bergantung satu sama lainnya dan mereka saling respect dalam berkomunikasi.

Tahap 5 - Adjourning dan Transforming
Tahap dimana proyek berakhir dan kelompok membubarkan diri. Kelompok bisa saja kembali pada tahap mana pun ketika mereka mengalami perubahan.

KEKUATAN TEAM WORK
Prestasi sebuah organisasi adalah hasil gabungan dari usaha setiap individu. Hal itu benar, namun tim pemenang tidak tercipta hanya dari orang – orang yang tepat. Anda mungkin saja memiliki sekelompok orang berbakat, namun jika tiap – tiap orang tidak melakukan hal yang memberikan nilai tambah paling banyak pada tim itu, anda tidak akan menunjukkan kemampuan anda sebagai sebuah tim. Itulah seni dari memimpin sebuah tim. Anda harus menugaskan orang-orang di tempat khusus mereka.
Agar bisa menugaskan orang – orang di tempat khusus yang menggunakan bakat mereka dan memaksimalkan kemampuan tim, anda membutuhkan tiga hal :
1. Pahami timnya
Anda tidak bisa membangun tim atau organisasi pemenang jika tidak tahu visi, tujuan, nilai dan kebiasaan, atau sejarahnya. Jika anda tidak tahu ke mana tim akan pergi – dan mengapa tim itu berusaha ada di sana – anda tidak bisa membawanya menuju puncak kemampuan mereka. Hanya dengan demikianlah anda bisa membawanya ke suatu tempat.
2. Pahami kondisinya
Sekalipun impian atau tujuan sebuah organisasi bisa saja selalu sama, kondisi yang mereka hadapi akan terus berubah. Para pembangun tim yang baik mengetahui posisi sebuah tim dan apa yang dituntut dalam kondisi itu. Misalnya saja, ketika sebuah tim baru saja dibentuk, prioritas terbesarnya sering kali adalah mengumpulkan orang-orang baik. Namun ketika timnya semakin dewasa dan kemampuannya meningkat, penyempurnaan menjadi penting. Pada saat itu, seorang pemimpin harus lebih banyak meluangkan waktu menyesuaikan seseorang dengan tempat khususnya.
3. Pahami pemainnya
Sepertinya hal ini sudah jelas, namun anda harus memahami orang yang ingin anda tugaskan pada tempat yang tepat. Para pemimpin cenderung ingin menjadikan orang lain seperti dirinya, yang melakukan pekerjaan mereka dengan keahlian dan metode pemecahan masalah yang sama. Namun membangun sebuah tim tidak sama dengan bekerja di lini perakitan.
Ketika anda berusaha membangun sebuah tim, evaluasilah pengalaman, keahlian, tempramen, sikap, hasrat, kemampuan untuk berhubungan dengan orang lain, disiplin, kekuatan emosional, dan kemampuan setiap orang. Hanya dengan demikianlah anda siap membantu anggota tim anda menemukan tempat yang tepat.

SUMBER :
http://oktavya.wordpress.com/2010/10/01/pengertian-kelompok/
http://winnyworang.blogspot.com/2010/10/karakteristik-kelompok.html
http://noviraekaputri.blogspot.com/2010/10/tahap-tahap-pembentukan-kelompok.html
http://wapannuri.com/a.timwork/hukum-tempat-yang-tepat.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar